Site icon Angkara

Fajar/Rian menilai Bagas/Fikri masih berpeluang lolos ke Olimpiade Paris

Fajar/Rian nilai Bagas/Fikri masih berpeluang lolos Olimpiade Paris

Jakarta (ANTARA) – Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menilai pasangan lainnya, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, masih berpeluang mendampingi mereka berlaga di Olimpiade Paris 2024.“(Peluang) lumayan besar ya, apalagi mereka juga masuk final (di Swiss Open). Tentu akan lebih baik kalau misalnya di Swiss Open kemarin bisa menang, kata Rian, ditemui di Pelatnas PP PBSI Cipayung, Rabu.

“Bisa saja selisih poinnya lebih kecil dengan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, tapi kemarin mereka kalah. “Tidak apa-apa, karena masih ada satu pertandingan dan tidak menutup kemungkinan mereka bisa lolos (ke Paris),” imbuhnya.

Lebih lanjut, Rian menilai jika Bagas/Fikri terus berkomitmen dan berjuang keras di turnamen mendatang yakni Badminton Asia Championships (BAC) 2024 di China, April, maka peluang mengejar poin menuju Paris di momen-momen terakhir masih terbuka.

“Mumpung masih ada kesempatan, teruslah tunjukkan semangatmu,” ujarnya.

Juara dua kali All England Open itu melanjutkan, dirinya dan Fajar tentu berharap Bagas/Fikri bisa bersaing bersama di pentas olahraga terbesar.

Baca juga: Fajar/Rian Pertahankan Gelar Juara Ganda Putra All England
Baca juga: Fajar/Rian Ingin Lebih Konsisten Usai Mempertahankan Gelar All England

Menurut Rian, dengan dua pasangan yang berlaga di Olimpiade, keduanya bisa saling menyemangati dan berbagi tekanan yang pastinya akan berada pada level yang lebih tinggi.

“Misalnya sepertinya bebannya terlalu berat. Kita lihat juga Ko Hendra (Setiawan) dan Bang (Mohammad) Ahsan tahun 2016 berangkat sendiri-sendiri, mungkin ekspektasinya buat semuanya, apalagi saat itu kinerjanya juga bagus banget, jadi ekspektasinya terlalu tinggi kalau ada Tadinya hanya satu pasang, akhirnya jadi “Mungkin terlalu membebani,” jelas Rian.

Meski Fajar/Rian sudah memastikan tempatnya di Paris, ganda putra peringkat tujuh dunia itu mengaku tak mau mengendurkan fokus menjaga kondisi fisik dan mental agar bisa mencapai performa puncak di ajang olahraga empat tahunan mendatang. .

Tinggal maintenance saja, dalam artian kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan peak performance untuk Olimpiade, kata Rian.

“Jadi jangan kita ambil semua (turnamen), karena pasti capek. “Jadi lebih baik kita memilih turnamen dan selebihnya kita mempersiapkan diri untuk Olimpiade,” imbuhnya.

Baca juga: Kesuksesan All England Perkuat Harapan Raih Emas Olimpiade
Baca juga: Kontingen Bulu Tangkis Diharapkan Tampil Maksimal di Olimpiade Paris

Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Teguh Handoko
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version