Site icon Angkara

Erick Thohir mengingatkan standar sepak bola Asia Tenggara semakin membaik

Erick Thohir peringatkan standar sepak bola Asia Tenggara meningkat

Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengingatkan, saat ini standar sepak bola di negara-negara Asia Tenggara sudah mengalami peningkatan, terlihat pada laga-laga terkini kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pada laga yang dilakoni Kamis (21/3), Timnas Korea Selatan ditahan imbang Thailand 1-1, sedangkan Singapura ditahan imbang China 2-2.

“Saya melihat negara-negara ASEAN (Asia Tenggara) sudah mulai meningkatkan standar sepak bolanya. Kemarin kita lihat Korea imbang dengan Thailand, Singapura imbang dengan China. Artinya, kalau hanya bahagia sampai hari ini, kita tidak akan berkembang, kata Erick ditemui usai laga uji coba timnas U-20 melawan China di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.

Pada laga di hari yang sama, Timnas Indonesia menang 1-0 atas Vietnam untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.

“Seperti yang saya katakan ketika Vietnam jauh di atas kita 5-6 tahun lalu, kita bingung. Ya, kami harus terus meningkatkan diri. Jadi bukan hanya skill saja, tapi bagaimana tim bermain dan juga harus berani secara fisik, imbuhnya.

Erick memberi isyarat, dua pemain naturalisasi terbarunya yakni Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen kemungkinan bisa bermain melawan Vietnam pada Selasa (26/3).

“Thom Haye dan Ragnar seharusnya bisa bermain pada tanggal 26,” kata sosok yang juga Menteri BUMN itu.

Dalam kesempatan itu, Erick juga menyebut lima pemain timnas senior saat ini sedang mengalami demam. Meski tak merinci pemain yang dimaksud, salah satu pemain yang menurut Erick mengalami demam adalah bek kanan Yakob Sayuri.

“Hari ini saya dapat melaporkan bahwa hampir lima pemain kami menderita demam. “Mungkin kondisi udara sudah berubah dan kita juga melihat adaptasi beberapa pemain kita yang bermain di luar negeri tidaklah mudah,” ujarnya.

Terkait lima pemain yang mengalami demam, Erick pun menyatakan belum bisa memberikan informasi apakah kelima pemain tersebut masih akan dibawa ke Vietnam.

Wartawan : A Rauf Andar Adipati
Redaktur: Hernawan Wahyudono
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version