Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyambut positif peringkat terbaru FIFA timnas Indonesia yang menduduki peringkat 142 dunia dengan 1.072,66 poin.Berdasarkan peringkat terkini FIFA per 15 Februari, peringkat tertinggi Garuda dalam lima tahun terakhir naik empat peringkat dari sebelumnya peringkat 146 dunia pada Desember 2023.
Kenaikan peringkat Indonesia terbaru di ranking FIFA tak lepas dari Si Merah Putih yang menorehkan sejarah di Piala Asia Qatar 2023 dengan lolos ke babak 16 besar.
Alhamdulillah, posisi 142 di FIFA bukan hanya yang tertinggi dalam lima tahun terakhir, tapi juga tahun ini, kata Erick dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.
Erick menargetkan Indonesia bisa terus bangkit hingga mencapai peringkat 100 dunia. Meski perjalanan masih panjang, pria yang juga menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini bersyukur dengan kenaikan peringkat tersebut karena menurutnya hal itu menunjukkan programnya di PSSI berjalan ke arah yang tepat.
Meski target saya tetap secepatnya bisa mencapai 100 dunia, namun ini merupakan proses yang membuktikan bahwa program yang kami laksanakan di PSSI, khususnya dalam mempersiapkan timnas yang kompetitif dan berkualitas, sudah tepat sasaran, kata Erick. .
Upaya untuk terus meningkatkan peringkat akan tersaji pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan depan.
Tergabung di Grup F bersama Jepang, Irak, dan Vietnam, bulan depan tim Garuda akan menghadapi The Golden Stars sebanyak dua kali kandang dan tandang pada 21 Maret dan 26 Maret.
Kemenangan di dua laga tersebut akan semakin menaikkan peringkat FIFA Indonesia sekaligus membuka peluang lolos ke babak ketiga guna semakin mendekatkan pintu Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Baca juga: Indonesia naik empat peringkat di peringkat FIFA
Baca juga: Justin Berharap Presiden Terpilih Mendukung Perkembangan Sepak Bola Terkini
Baca juga: Edy Rahmayadi: PSSI Lebih Baik Tingkatkan Kepelatihan Ketimbang Naturalisasi
Wartawan : Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Hak Cipta © ANTARA 2024