Site icon Angkara

Erick menjawab soal kritik masyarakat terhadap Bima Sakti

Erick jawab tentang kritikan masyarakat kepada Bima Sakti

Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menjawab kritik masyarakat yang dilontarkan kepada pelatih timnas U-17 Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2023, Bima Sakti.Orang nomor satu di PSSI itu enggan ambil pusing dengan kritik yang dilontarkan kepada pelatih muda berusia 46 tahun itu karena menurutnya kritik tersebut merupakan bentuk perhatian dan kecintaan masyarakat terhadap sepak bola Indonesia.

“Di Indonesia pelatih Shin Tae-yong selalu diragukan, pelatih Indra Sjafri diragukan, pelatih Bima diragukan. Ya, itu bagian dari kecintaan masyarakat sepak bola terhadap sepak bola,” kata Erick dalam konferensi pers pengumuman hak siar U- 17 Piala Dunia. di EMTEK, Jakarta, Selasa.

Masyarakat Indonesia sempat meragukan kapasitas Bima Sakti memimpin tim di Piala Dunia U-17 karena gagal lolosnya Timnas Indonesia ke putaran final Piala Asia U-17 2023 di Thailand.

Baca juga: Bima Tegaskan Indonesia Tak Takut Hadapi Lawan di Piala Dunia U-17

Saat itu, kekalahan 1-5 dari Malaysia membuat Sulthan Zaky dan kawan-kawan tidak lolos ke babak final karena gagal menjadi salah satu dari enam runner-up terbaik Grup B di babak kualifikasi yang dimainkan pada bulan Oktober. 2022.

Nah, individu atau tokoh di sepak bola harus siap menahan tekanan itu dan membuahkan hasil. Ini yang ingin kita bangun bersama, kata Erick.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga menilai kritik yang diberikan masyarakat Indonesia kepada Bima Sakti memiliki nilai positif, yakni sebagai perwujudan demokrasi.

Meski demikian, ia mengimbau agar kritikan tersebut disampaikan dengan baik dan bijaksana, serta tidak menyakiti hati pihak keluarga dari pihak-pihak yang terlibat.

“Ada sisi negatifnya menurut saya, itu bagian dari demokrasi. Tapi yang penting kalau ada yang ragu, jangan pakai kata-kata kasar. Apalagi kalau menyerang keluarga,” kata Erick.

Jadi, berikan kesempatan kepada para pelatih ini untuk menjadi manusia seutuhnya. Dan kami sebagai PSSI mendorong para pelatih tersebut untuk menjadi lebih baik lagi, tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Erick juga menegaskan, target yang diberikan pihaknya agar timnas U-17 di Piala Dunia U-17 mencapai babak 16 besar bisa tercapai jika setiap pemain mempunyai tekad yang kuat untuk mewujudkan target tersebut. .

“Kami juara SEA Games (Kamboja 2023) karena pemain ingin memberikan yang terbaik. Kemarin kami peringkat kedua AFF (U-23 2023) karena di menit-menit akhir final (melawan Vietnam) kami masih kalah. bermain maksimal,” tegas Erick.

Baca juga: Erick: Persiapan Piala Dunia U-17 Semua Sesuai Rencana
Baca juga: Timnas U-17 Selesaikan Latihan Finishing Akhir dan Third Third

Reporter: Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version