Bola.net – FA saat ini sedang menyelidiki salah satu tweet rasis Alejandro Garnacho terhadap Andre Onana. Namun Onana meminta penyelidikan dihentikan.
Semua bermula saat Onana menjadi salah satu pahlawan kemenangan Manchester United di matchday 3 Grup A Liga Champions 2023/2024 melawan FC Kopenhagen.
Onana menyelamatkan penalti pada menit 90+5. Berkat aksinya tersebut, Man United tetap mempertahankan keunggulan 1-0 dan membawa pulang tiga poin.
Garnacho pun bersuka cita atas kemenangan dramatis tersebut. Ia kemudian mengunggah foto selebrasi Onana dan pemain Man United lainnya dengan emoji dua gorila di akun X pribadinya.
1 dari 3 halaman
Dianggap Rasis
Aksi Alejandro Garnacho pada laga Manchester United vs Crystal Palace, Sabtu (30/9/2023) (c) AP Photo/Jon Super
Tweet tersebut ternyata menimbulkan masalah. FA kemudian menyelidiki tweet tersebut sebagai ekspresi rasisme.
Dalam pandangan FA, emoji gorila yang digunakan Garnacho merupakan bentuk ekspresi rasis terkait warna kulit Onana.
Meski Garnacho tak mengungkap secara gamblang maksud cuitan tersebut, namun kehadiran Onana sebagai fokus foto yang diunggah menjadi indikasi awal.
2 dari 3 halaman
Onana Menyangkal
Onana meminta penyelidikan dihentikan. Menurutnya, cuitan tersebut tidak bersifat rasis karena ia sama sekali tidak tersinggung dengan pernyataan Garnacho.
“Orang tidak bisa menentukan apa yang menyinggung perasaan saya. Dan saya tahu persis apa maksud tweet Garnacho: Kekuatan,” ujarnya.
“Masalah ini [penyelidikan] “Seharusnya tidak dilanjutkan,” kata kiper asal Kamerun itu.
🔴AF🇷 FA telah menyelidiki postingan media sosial Garnacho di mana ia menggunakan emoji gorila pada gambar penyelamatan penalti Andre Onana.
Chemour Onana menjawab: “Orang tidak bisa memilih hal apa yang membuat saya tersinggung. Garnacho berarti kekuasaan dan kekuatan. Hal ini tidak boleh berlanjut”. pic.twitter.com/k6kea9Iwgz
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) 26 Oktober 2023Sumber:
3 dari 3 halaman
Klasemen Liga Inggris