Jakarta (ANTARA) – Petenis Novak Djokovic memberikan penghormatan kepada mendiang bintang bola basket Kobe Bryant usai meraih gelar Grand Slam ke-24, Senin WIB.Djokovic yang menjuarai final AS Terbuka 2023 usai mengalahkan Daniil Medvedev 6-3, 7-6 (7/5), 6-3, mengenakan kaos bertuliskan “Mamba Forever” saat prosesi penyerahan trofi.
T-shirt tersebut bergambar Djokovic bersama Bryant — pebasket berjuluk “Mamba”. Di bagian belakang terdapat nomor 24, nomor yang dikenakan ikon Los Angeles Lakers itu selama berkarir di NBA.
“Saya berpikir untuk membuat kaos ini beberapa hari yang lalu. Saya tidak membaginya dengan siapa pun. Kobe adalah teman dekat saya, kami banyak ngobrol, tentang mentalitas pemenang,” kata Djokovic, dikutip AFP.
Djokovic mengatakan Bryant, yang meninggal dalam kecelakaan helikopter tiga tahun lalu, telah membantunya melewati masa-masa paling menantang dalam kariernya – terutama cedera siku yang mengancam kariernya pada tahun 2017.
“Saat saya berjuang melawan cedera dan berusaha kembali ke puncak, dia adalah salah satu orang yang paling saya andalkan, dia selalu ada untuk memberikan dukungan dengan cara yang paling baik dan hangat,” kata pemain Serbia itu.
Baca juga: Djokovic mengoleksi 24 gelar Grand Slam lewat menjuarai AS Terbuka 2023
“Kepergiannya sungguh menyakiti saya dan nomor 24 adalah nomor yang ia kenakan di Lakers, jadi saya pikir akan bagus untuk memberikan penghormatan kepadanya,” tambahnya.
Di sisi lain, Medvedev juga mengapresiasi Djokovic yang berhasil meraih 24 Grand Slam sepanjang kariernya. Petenis asal Rusia itu menilai Djokovic pantas menyandang gelar juara dan merupakan atlet yang berkarakter hebat.
“Saat pertama kali kami bermain, saya mungkin berada di peringkat 500 dunia. Dan dia sangat baik kepada saya. Tidak ada yang istimewa, tapi dia memperlakukan saya seperti orang normal. Dan dia masih melakukannya. Tidak ada yang berubah,” kata Medvedev.
“Dan menurutku itu adalah sesuatu yang hebat tentang seseorang yang bisa Anda katakan,” tambahnya.
Medvedev mengatakan mengalahkan Djokovic di final AS Terbuka 2021 merupakan pencapaian terbesar dalam karirnya hingga saat ini.
“Dari satu sisi saya dapat mengatakan, dan menurut saya ini luar biasa, bahwa saya mengalahkan Novak di final Grand Slam, yang mungkin saat ini merupakan puncak karier saya,” ujarnya.
“Tapi tahukah Anda, (Djokovic) mendorong saya untuk menjadi lebih baik,” tambahnya.
Baca juga: Djokovic raih rekor baru jelang semifinal AS Terbuka
Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023