Jakarta (ANTARA) – Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) menyatakan akan mengubah tipografi yang digunakan pada jersey timnas Jerman, setelah salah satu nomor punggungnya disebut-sebut menyerupai simbol Nazi.Nomor empat pada jersey timnas Jerman disebut-sebut mirip dengan lambang SS yang merupakan pasukan elite Nazi.
“DFB memeriksa nomor 0 hingga 9 dan kemudian mendaftarkan nomor 1 hingga 26 ke UEFA untuk ditinjau. “Tidak ada satu pun pihak yang terlibat yang melihat adanya kedekatan dengan simbol Nazi dalam proses pembuatannya,” demikian pernyataan DFB seperti dikutip AFP.
Namun, DFB menyatakan tidak akan menyediakan platform untuk berdiskusi seputar masalah tersebut.
“Bersama mitra kami 11teamsports, kami akan mengembangkan desain alternatif untuk nomor empat dan mengoordinasikannya dengan UEFA,” kata DFB.
Harian Jerman Bild memberitakan, produsen jersey timnas, Adidas, menghapus opsi personalisasi jersey timnas di situs resminya pada Senin sore waktu setempat.
Fitur personalisasi nama dan nomor punggung tidak tersedia saat wartawan AFP mencoba membuka halaman tersebut pada Selasa dini hari WIB.
Jersey bernomor punggung 44 ini menjadi pusat kontroversi, karena jika dilihat sekilas nomor tersebut terlihat identik dengan logo SS.
Pengiriman jersey yang telah dipesan dengan nomor punggung telah dihentikan, lapor Bild.
Tipografi nama dan nomor punggung dikenakan Timnas Jerman pada laga persahabatan melawan Prancis dan Belanda. Kedua laga ini merupakan bagian dari persiapan Jerman jelang Piala Eropa 2026 yang digelar di kandang sendiri.
DFB sebelumnya juga sempat menuai kontroversi pada bulan lalu, ketika mengumumkan akan mengganti sponsor pakaiannya yaitu Adidas mulai tahun 2027. Merek lokal Adidas yang menjadi sponsor pakaian timnas Jerman sejak tahun 1950-an akan digantikan oleh raksasa Amerika. Nike.
Baca juga: Pilih Nike Tinggalkan Adidas, DFB Jerman Disebut Kurang Patriotik
Baca juga: Asosiasi Sepak Bola Jerman Pecahkan Rekor Jumlah Anggota Musim Lalu
Baca juga: Daftar Juara DFB Pokal: Tim Kelima Dortmund Kumpulkan Lima Trofi
Wartawan : A Rauf Andar Adipati
Redaktur: Junaydi Suswanto
Hak Cipta © ANTARA 2024