Site icon Angkara

Daria Bilodid mengincar medali emas judo untuk memotivasi generasi muda

Daria Bilodid incar medali emas judo untuk motivasi generasi muda

Jakarta (ANTARA) – Bintang judo Ukraina Daria Bilodid menyatakan ingin membawa pulang medali emas Olimpiade Paris 2024 karena dua alasan, yakni prestasi pribadi dan untuk memotivasi generasi muda di negaranya.“Saya selalu senang mewakili Ukraina, bahkan sebelum perang, tetapi sekarang saya memiliki keinginan yang lebih besar untuk menang, tidak hanya untuk saya secara pribadi tetapi juga untuk negara saya,” kata Bilodid kepada AFP di sela-sela kamp pelatihan di Paris, Kamis ( 8/2) waktu setempat.

Putri peraih medali judo dunia putra tahun 2005 Gennadiy Bilodid mengatakan dia ingin mendengarkan lagu kebangsaan Ukraina diputar di Paris ketika dia memenangkan medali.

“Mendengarkan lagu Ukraina di Paris adalah salah satu emosi terbesar,” kata atlet kelahiran Kiev berusia 23 tahun itu. “Ini sangat penting bagi rakyat kami dan generasi muda Ukraina.”

Bilodid gagal meraih gelar juara dunia ketiganya tahun lalu setelah Ukraina tidak mengikuti Kejuaraan Judo Dunia di Doha sebagai protes atas kehadiran atlet asal Rusia.

Baca juga: Medali Olimpiade Paris Terbuat dari Potongan Logam Menara Eiffel

Musim panas ini, hanya atlet Rusia yang “netral” yang tidak secara aktif mendukung perang dan tidak terikat kontrak dengan tentara yang diizinkan bermain di Olimpiade Paris.

Tentu saja saya punya keinginan lebih besar untuk menang melawan mereka, kata Bilodid saat ditanya kemungkinan bertemu atlet asal Rusia.

Juara dunia 2018 dan 2019 sekaligus peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo kelas -48kg itu kini berlaga di kelas -57kg.

Atlet judo dengan tinggi badan 172 cm itu pernah tinggal di Valencia, Spanyol, namun kembali ke Kiev meski mengaku sulit berlatih di negaranya sendiri.

Baca juga: Atlet Berbagai Negara Lolos ke Ajang Renang Marathon Olimpiade Paris 2024
Baca juga: Paris Diprediksi Akan Alami Gelombang Panas Ekstrim Saat Olimpiade

Reporter: Alviansyah Pasaribu
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version