Bandung (ANTARA) – Pebalap sepeda Indonesia Dara Latifah sukses meraih medali perak pada Kejuaraan Dunia 2023 kelas elite MTB eliminator putri yang berlangsung di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (14/11).Kejuaraan ini diikuti oleh 79 peserta dari 60 negara, dan merupakan satu-satunya Kejuaraan Dunia yang tidak diadakan di Glasgow, Skotlandia.
Dara melintasi garis finis dengan catatan waktu 1 menit 48,71 detik, tertinggal dari pebalap Italia Gaia Tormena yang meraih medali emas. Tormena sendiri mempunyai catatan waktu 1 menit 42,91 detik.
Medali perunggu diraih atlet Belanda Annemon Van Dienst dengan catatan waktu 1 menit 50,80 detik.
Prestasi tersebut menjadi sebuah hal yang menggembirakan bagi Dara, setelah sebelumnya ia berhasil membawa pulang medali emas di SEA Games Kamboja 2023.
“Ini mimpi, alhamdulillah bisa tercapai, lancar. “Saya tidak mengalami kendala apa pun selama pertandingan, meski tetap kalah bersaing dengan juara pertama,” kata Dara seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima wartawan.
Baca juga: Pesepeda Dara Latifah Jalani Debut Manis dengan Raih Emas Kedua SEA Games 2023
Sementara itu, pelatih Dwi Kurniawan menilai Dara sudah cukup paham dengan lintasan yang dihadirkan sehingga ia hanya perlu mencari posisi dan gaya bermain yang tepat, apalagi setelah mempelajari gaya bermain atletnya pada SEA Games Kamboja, Asian Games Hangzhou dan Kejuaraan Asia di India.
“Kami instruksikan Dara untuk tidak terburu-buru dan menahan emosi dalam mengambil keputusan untuk mengambil alih lawannya, dan Dara terbukti mampu melakukan itu,” kata Dwi.
Pada kejuaraan ini, Indonesia menurunkan tiga atlet balap sepeda, yakni Ayu Tri Adriana, Dara Latifah, dan Nur Maida Salma. Sedangkan di sektor putra diperkuat Ihza Mahendra, Qorie Muhammad Hardiansyah, dan Renoza Aldi Pratama.
Pada kategori putra, atlet Prancis Titouan Perrin Ganier meraih medali emas, sedangkan rekan senegaranya Lorenzo Serres meraih medali perak. Medali perunggu menjadi milik pebalap sepeda Norwegia Sondre Rokke.
Wakil Indonesia di kategori putra hanya mampu menempati posisi ketujuh dan kedelapan klasemen akhir yang diisi oleh Renoza dan Ihza.
Wartawan : A Rauf Andar Adipati
Redaktur: Irwan Suhirwandi
HAK CIPTA © ANTARA 2023