Jakarta (ANTARA) – Chef de Mission (CdM) Indonesia Anindya Novyan Bakrie mengatakan kesiapan Olimpiade Paris 2024 adalah dengan menciptakan ekosistem berupa pelatih, dokter, dan tim analis yang mendukung para atlet.Melalui forum bertajuk “Menjaga Semangat Kolektif Menuju Terbang Merah Putih”, Anindya berharap dapat menemukan formula terbaik untuk kesiapan para atlet sebelum berkiprah di Olimpiade 2024.
Tugas kita memberikan dukungan ekosistem terbaik kepada para atlet untuk memberikan performa terbaik. Saya kira itu sebenarnya yang paling penting, kata CdM Indonesia Anindya Bakrie kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Apalagi bagaimana kita juga bisa fokus tidak hanya dari sisi teknis, fisik, tapi yang terpenting adalah sisi mental saat ini karena sekarang kita sudah di akhir dan ini yang kita diskusikan bersama, tambahnya.
Baca juga: Menpora yakin Indonesia bisa memberikan kejutan di Olimpiade Paris 2024
Anindya yang juga Ketua Umum Federasi Akuatik Indonesia enggan membahas target Olimpiade karena masih ada sejumlah kualifikasi yang akan berlangsung hingga Juni mendatang.
“Soal targetnya, kami sudah bicara dengan Pak Okto ketua NOC, bahwa ini semua masih dalam proses ya, karena sampai Juni 2024 kualifikasinya belum selesai, dari situ kita bisa lihat apa yang sesuai. targetnya. Tapi setiap pemimpin pasti sama, dia ingin lebih baik dari sebelumnya,” kata Anindya.
Selain menggelar forum pembahasan persiapan Indonesia jelang Olimpiade 2024, Anindya juga menilai rumusan pemberian apresiasi kepada para atlet yang tengah mempersiapkan diri menuju Paris juga sangat penting.
Baca juga: Ketua KONI Pusat mengapresiasi kesiapan Indonesia menuju Olimpiade 2024
Baca juga: CdM Indonesia adakan forum bahas kesiapan Indonesia jelang Olimpiade
“Iya menurut saya itu yang paling penting untuk kita apresiasi, tapi itu baru permulaan dan masih banyak lagi yang akan datang.. jadi saya lebih banyak mendengarkan dan mencatat dan dari sini kita akan membuat strategi yang terbaik dan jangan lupa olahraganya. para pemimpin, saya banyak mendengarkan dan bekerja sama,” kata Anindya.
Saat ini, Indonesia sudah mengamankan tujuh tiket ke Olimpiade Paris. Ketujuh atlet yang sudah mengantongi tiket ke Paris tersebut adalah, Arif Dwi Pangestu (panahan), Diananda Choirunisa (panahan), Rifda Irfanaluthfi (senam), Fathur Gustafian (menembak), Desak Made Rita Kusuma Dewi (panjat tebing), Rahmad Adi Mulyono ( pendakian). tebing), dan Rio Waida (selancar).
Kontingen Merah Putih masih berpeluang bertambah dari sejumlah cabang olahraga yang masih menjalani kualifikasi, seperti angkat besi, atletik, renang, panjat tebing, bulu tangkis, dan panahan yang masih berlangsung hingga akhir Juni.
Wartawan : Fajar Satriyo
Redaktur: Teguh Handoko
Hak Cipta © ANTARA 2024