Bola.net – Manchester United mungkin belum terlalu puas dengan kiprah Erik ten Hag sejauh ini. Masalahnya, memecat Ten Hag bukanlah hal yang mudah bagi MU.
Musim 2023/2024 merupakan musim kedua Ten Hag menduduki kursi kepelatihan Setan Merah. Sayangnya, ia berulang kali diterpa rumor pemecatan sejak awal.
MU memang tampil inkonsisten, bahkan kini masih kesulitan menembus zona Eropa di klasemen Liga Inggris 2023/2024.
Saat ini MU berada di peringkat 6 dengan 49 poin, sudah kalah 12 kali musim ini, ditambah 4 kali seri. Dengan sisa pertandingan yang terus berjalan, sulit melihat MU naik ke empat besar.
1 dari 2 halaman
Ten Hag terancam, tapi…
Isu pemecatan Ten Hag sebenarnya sudah cukup lama mengudara, namun pada akhirnya ia selalu bertahan. Performa MU yang tak menentu menjadi alasannya.
Saat MU tampil buruk, misalnya menderita dua kekalahan beruntun, fans langsung menyerang Ten Hag dengan kritik pedas. Namun setelah itu MU mampu meraih kemenangan dan Ten Hag selamat.
Siklus ini berulang sejak awal musim. Oleh karena itu, Ten Hag masih aman sampai sekarang. Meski keputusannya terkadang aneh di lapangan, namun posisi Ten Hag masih tergolong aman.
2 dari 2 halaman
Sulit memecat Ten Hag
Selain itu, kini memecat Ten Hag ternyata menyulitkan MU. Mengutip Metro, ada dua kendala yang menghalangi MU untuk sekedar memecat Ten Hag.
Kendala pertama adalah soal biaya kompensasi. Saat ini kontrak Ten Hag di MU masih panjang, hingga tahun 2025. Jika terpaksa memecat Ten Hag sekarang, MU harus membayar kompensasi yang cukup besar.
Kendala kedua adalah kurangnya pelatih yang baik. Saat ini klub-klub seperti Liverpool, Bayern Munich, dan Barcelona sudah mulai mendekati pelatih-pelatih top meski jumlahnya terbatas.
Jadi, jika MU mengambil risiko memecat Ten Hag, mereka akan terlambat dalam perburuan pelatih top. Risikonya terlalu besar.
Sumber: Metro