Bola.net – Girona membuat kejutan besar di La Liga musim 2023/2024. Hingga pekan ke-16, Girona duduk di puncak klasemen La Liga dan menjadi tim pertama yang mampu mencetak lebih dari 40 poin di lima liga top Eropa.
Girona kini diprediksi berpeluang mengulangi kisah heroik Leicester City di Liga Inggris musim 2015/2016. Girona hanya kalah sekali dari 16 pertandingan yang mereka jalani di La Liga, sebuah langkah yang luar biasa.
Padahal, bisa dibilang Girona bukanlah nama besar di kompetisi sepak bola Spanyol. Girona baru merasakan persaingan di level atas alias La Liga pada musim 2017/2018. Namun pada musim 2018/2019, mereka harus turun kasta.
Girona baru kembali promosi ke La Liga pada musim 2022/2023, di mana mereka mampu menempati peringkat 10 klasemen akhir. Dari posisi 10, Girona kini menjadi salah satu kandidat juara.
Ada beberapa fakta unik dari tim berjuluk Blanquivermells ini. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
1 dari 5 halaman
Keluarga Kota Man
Girona saat mengalahkan Barcelona di pekan ke-16 La Liga 2023/2024 (c) AP Photo/Joan Monfort
Girona memiliki sejarah panjang dimana mereka telah berdiri sejak tahun 1930. Namun, apa yang terjadi pada tahun 2017 merupakan bagian penting dalam sejarah klub. Sebab, sejak saat itu, Girona menjadi keluarga besar Manchester City.
Pada tahun 2017, City Football Group (CFG) berinvestasi dan menjadi pemegang saham mayoritas Girona. Status Girona sama dengan Troyes, New York City, Palermo, Melbourne City dan beberapa klub lainnya.
Meski demikian, Girona tidak hanya mengandalkan keuangan klub saja. Mereka membuat tradisi dan bisnis berjalan beriringan. Pada tahun 2015, klub ini tidak memiliki toko resmi dan hanya menjual 800 jersey per musim. Kini, Girona telah menjual 11 ribu jersey per musim dengan pendapatan €1 juta.
2 dari 5 halaman
Kota, Stadion dan Hubungan Penggemar
La Liga 2023/2024: Perayaan para pemain Girona (c) Instagram/gironafc
FC Girona mewakili salah satu kota di wilayah otonom Catalonia. Mereka berasal dari kota Girona. FC Girona menggunakan warna dan logo kota sebagai identitasnya.
Girona bermarkas di Stadion Montilivi, stadion terkecil di La Liga 2023/2024. Stadion Montilivi hanya mampu menampung 14.624 penonton. Namun, hal tersebut justru membuat hubungan klub dengan fans menjadi spesial.
Stadion Montilivi membuat suporter Girona bisa merasakan perjuangan para pemainnya di lapangan. Mereka bisa mendengar teriakan para pemain, bahkan suara bola yang ditendang karena jaraknya yang begitu dekat. Di sisi lain, pemain dapat menyerap energi yang diberikan penggemar melalui nyanyian dan dukungan mereka.
3 dari 5 halaman
Prestasi FC Girona
Girona starting XI pada laga Copa del Rey menjamu Orihuela, Jumat (8/12/2023). (c) Pejabat Girona FC
Girona tidak berada di level Barcelona, dalam hal sejarah dan prestasi. Perebutan gelar Girona sangat berbeda dengan Barcelona, ibarat bumi dan langit. Faktanya, Girona tertinggal jauh dari klub Catalan lainnya, yakni Espanyol.
Meski belum pernah meraih gelar La Liga, Espanyol tetap bisa membanggakan empat trofi Copa del Rey yang berhasil mereka raih. Espanyol juga sudah dua kali melaju ke final Liga Europa.
Sedangkan prestasi terbaik Girona sejauh ini adalah menjuarai Divisi Segunda B pada musim 2007/2008. Ini merupakan kompetisi kasta ketiga. Kemudian, Girona meraih gelar Supercopa de Catalunya pada 2019.
4 dari 5 halaman
Sang Legenda, Cristhian Stuani!
Selebrasi pemain Girona, Cristhian Stuani, pada laga melawan Getafe pada pekan ke-2 La Liga 2023/2024 (c) Instagram/gironafc
Seperti dibahas di atas, belum ada prestasi menonjol dalam sejarah Girona. Namun, fans Girona bisa dengan bangga menyebut Cristhian Stuani sebagai pemain dan legenda tim terbaik.
Cristhian Stuani bergabung dengan Girona pada musim 2017/2018, saat Girona baru saja promosi ke La Liga. untuk pertama kalinya. Saat itu, Cristhian Stuani dibeli seharga €2,5 juta dari Middlesbrough.
Stuani kemudian setia menemani naik turunnya perjalanan klub. Saat Girona harus terdegradasi pada musim 2019/2020, Stuani tak berkutik. Stuani bahkan mengembalikan Girona ke La Liga pada musim 2022/2023. Saat ini, Stuani tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub dengan 121 gol.
5 dari 5 halaman